FAKTANEWS.ONLINE, KONAWE-- Kesbangpol bersama Anggota TNI Mempersiapkan Paskibraka Tingkat Kabupaten Tahun 2023 untuk Bertugas kembali pada Upacara Peringatan Harlah Pancasila 1 Juni 2024

Kabid ideologi wawasan kebangsaan dan karakter  bangsa,  Sumartini Untung, SE, mengatakan Kurang lebih seminggu lagi Bangsa Indonesia akan memperingati Hari Lahir (Harlah) Pancasila yang merupakan dasar negara, pandangan hidup bangsa dan ideologi negara. Seperti tahun-tahun sebelumnya, Harlah Pancasila 1 Juni 2024 akan diperingati dengan menggelar upacara kenegaraan.

Dalam rangka mempersiapkan upacara Harlah Pancasila 1 Juni 2024, Kesbangpol Kabupaten Konawe melaksanakan pelatihan dan pembinaan bagi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Kabupaten Tahun 2023.

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, Kesbangpol didukung oleh Komando Rayon Militer (Koramil) Wawotobi yang dikomandoi Pelda Samsul Umar, dan Serka Gondong Muhammad Affandi dan PPI selaku Pelatih  Paskibraka Tahun 2023 . 

Paskibraka Tingkat Kabupaten Konawe Tahun 2023 terdiri dari siswa siswi SMA/SMK/MAN kab.konawe, Mereka mulai dipersiapkan untuk mengikuti Kegiatan pelatihan dan pembinaan dalam rangka persiapan upacara Harlah 1 Juni 2024 diawali dengan pembukaan pada selasa (28/05/2024).

Dalam latihan tersebut, Sumartini Untung, SE,sebagai Kabid ideologi wawasan kebangsaan dan karakter  bangsa, mengingatkan kepada Paskibraka Tingkat Kabupaten Konawe Tahun 2023, untuk selalu dsiplin waktu berlatih dgn giat dan tetap semangat.

Ia juga mengingatkan kepada Paskibraka Tingkat Kabupaten Konawe Tahun 2023 untuk menjaga prilaku, sikap, hati dan pikiran agar tugas yang akan diemban pada upacara peringatan Harlah Pancasila 1 Juni 2024 bisa berhasil.

“Keberhasilan melaksanakan tugas Anda bisa tercapai atau apabila kita satu jiwa, satu jiwa sebagai sebuah tim yang akan bertugas mengibarkan Bendera Pusaka Merah Putih, kita akan berhasil bersama,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Pelda Samsul Umar,  Yang bertugas di Koramil Wawotobi serta selaku Pembina Paskibraka Tahun 2023,  menyampaikan bahwa peringatan Harlah Pancasila 1 Juni 2024 akan menjadi peristiwa bersejarah, karena dalam peringatan ini untuk pertama kalinya akan diserahkan duplikat Bendera Pusaka kepada Pejabat Bupati Konawe Dr H Harmin Ramba SE,. MM., yang selanjutnya akan dibagikan juga kepada Camat dan Desa di seluruh Kabupaten Konawe.

Dalam kesempatan yang sama, Kasubid Pembinaan karakter bangsa menyampaikan definisi visi dan misi Bangsa Indonesia yang terdapat di dalam Pembukaan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia (UUD NRI) 1945.

“Melindungi kita kalau Bersatu, harus melindungi Rakyat Indonesia itu, setelah itu (terlindungi) mensejahterakan, kalau sudah aman perlu sejahtera, setelah sejahtera kita perlu cerdas.” jelasnya.

Untuk di Ketahui Sumartini Juga menjelaskan bahwa proses lahirnya Pancasila mulai dari 1 Juni 1945, kemudian didiskusikan dan menghasilkan rumusan Piagam Jakarta 22 Juni 1945, sampai menghasilkan rumusan final pada 18 Agustus 1945. Pancasila sebagai dasar negara pemersatu Bangsa Indonesia.

Hari berikutnya, Selasa (28/05) Paskibraka Tingkat Kabupaten Konawe Tahun 2023 mulai mengikuti proses pelatihan dan pembinaan.

Sumartini Untung “Adik-adik akan dilatih kembali, sebelum nanti menjalankan tugas dalam upacara peringatan Harlah Pancasila 1 Juni 2024 nanti. Ingat, fokusnya adalah melaksanakan tugas pada 1 Juni nanti,” ujar Sumartini Untung, SE, Saat menyerahkan Paskibraka Tingkat Kabupaten Tahun 2023 ke Anggota Koramil Wawotobi yang menjadi Pelatih Paskibraka tahun 2023

Ia juga menginformasikan, setelah pelaksanaan tugas dalam upacara peringatan Harlah Pancasila 1 Juni 2024, Paskibraka Tingkat Kabupaten Tahun 2023 akan dilantik menjadi Purna Duta pancasila

Dalam pelatihan, Paskibraka Tingkat Kabupaten Konawe Tahun 2023 dilatih formasi pancasila. Barisan dalam upacara peringatan Harlah Pancasila 1 Juni 2024 disebut sebagai formasi 5 Sila, dan terdiri dari lima barisan. Masing-masing barisan mewakili sila-sila dalam Pancasila.

Barisan Satu, Sila Pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa; Barisan Dua, Sila Kedua, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab; Barisan Tiga, Sila Ketiga, Persatuan Indonesia; Barisan Empat, Sila Keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan; Dan Barisan Lima, Sila Kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.