FAKTANEWS.ONLINE,KONAWE- Pejabat (Pj) Bupati Konawe Dr. Harmin Ramba SE,.MM., secara Membuka Musyawarah Rencana Pembangunan  (Musrembang) dan Rencana Kerja Perangkat Desa (RKPD) yang digelar di Balai Kantor Desa Sanggona Kecamatan Konawe Jum'at (2/2/2024). 


Dalam kesempatan tersebut, Pj.Bupati Konawe Dr. Harmin Ramba, SE,. MM.,  menegaskan arah pembangunan Konawe itu akan dibagi menjadi tiga yaitu pertama Wilayah pertumbuhan Kota Unaaha dengan sektor andalan Pertanian, Yang kedua wilayah pertumbuhan Morosi dengan sektor andalan industri Nikel, yang Ketiga adalah wilayah pertumbuhan Routa dengan sektor andalan Hilirisasi industri Nikel, itu tiga sebagai pusat pertumbuhan dengan empat Program.


Dalam arahannya Pj. Bupati Konawe menyampaikan, Musrenbang ini sangat penting, utamakan yang prioritas, karena kita harus benar-benar tepat sasaran dalam membangun tegasnya.


“Musrenbang merupakan Public event bagi masyarakat dan pemangku, untuk mengetahui isu strategis dan memahami permasalahan daerah terutama pada lingkup kecamatan, mencapai kesepakatan terhadap program kegiatan prioritas dan konsensus sebagai solusi pemecahan Perencanaan pembangunan daerah .” Jelasnya


Namun, ada beberapa agenda penting untuk segera dilaksanakan, yakni dalam menghadapi pelaksanaan Pemilu, menghadapi cuaca ekstrim, mendirikan posko bencana, menjaga kebersihan lingkungan untuk menghindari ancaman Kesehatan khususnya DBD, Menjaga ketersediaan dan distribusi pangan untuk menjaga inflasi dan Penanggulangan Kemiskinan Ekstrim.


“Hari ini kita berkumpul dan menuangkan ide, gagasan dan diskusi," ujar Harmin Ramba.


"Itu semua merupakan upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.


Ia juga berpesan program prioritas yang harus dilaksanakan seperti pembangunan sarana dan prasarana dasar, memperkuat kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan, meningkatkan mutu dan derajat kesehatan, serta meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat.


“Program dimaksud sesuai dengan yang pernah kita canangkan beberapa waktu lalu, yaitu Konawe kota Padi atau City branding, Saya juga berpesan kiranya semua kesepakatan yang kita buat merupakan program prioritas yang dapat menjawab kebutuhan masyarakat Kabupaten Konawe,” ungkapnya.


Harmin Ramba, juga mengingatkan untuk semua camat dan kepala desa di kabupaten Konawe, agar usulan prioritas pembangunan desa/kelurahan wajib mendukung agar City branding terwujud.


Kemudian tahapan penyusunan rencana kerja Pemerintah Daerah setelah Musrenbang kecamatan Konawe ini, selanjutnya akan dilaksankan konsultasi Publik RKPD, Forum Perangkat Daerah, Musrenbang RKPD tingkat Kabupaten, Musrenbang RKPD tingkat Provinsi dan Musrenbang RKPD tingkat Nasional.


Untuk Konawe saat ini kami memiliki empat Program, Yang pertama adalah program pembangunan keagamaan, Program pembangunan keagamaan ini sudah termasuk rumah, ibadah, imamnya perbaikan Santrinya.


Yang kedua, di Pembangunan Infrastruktur kalau kita berbicara mengenai infrastruktur itu semua adalah pembangunan kawasan-kawasan potensial dan strategis pada wilayah. Kawasan-kawasan tersebut bisa disebut kawasan perkotaan yang merupakan pusat kegiatan ekonomi wilayah, kawasan perdesaan, kawasan industry, kawasan pariwisata, dan kawasan ekonomi khusus itu juga sudah termasuk mengenai Jalan jembatan, sumur bor, rumah termasuk juga infrastruktur perkotaan.


Berikutnya adalah pembangunan Sosial, itu juga menjadi fokus untuk saya dalam program kerja, dan yang paling saya Fokuskan adalah membangun wilayah perkotaan yang bebas dari Kawasan Kumuh, kemudian penataan taman kota, kemudian juga nanti pintu gerbang Tusawuta,  dan perbaikan Tunggu Adipura,


Untuk mewujudkan hal tersebut, Lelaki yang memiliki wajah Mirip dengan Orang Korea tersebut, menguraikan beberapa prioritas program. Mulai dari pengentasan kemiskinan; perluasan lapangan pekerjaan peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, dan peningkatan ekosistem produktif pelaku pariwisata; UMKM, dan pertanian.


Lanjut Harmin Ramba, Unaaha ini akan saya bangun sebagai pusat perdagangan kita yang berada di wilayah asinua, Zero points kita berada di kantor Bupati sana atau ICP,  kita harus ada Zero points,  Zero points itu maksudnya satu titik Nol,kita bergerak dari sini kesana itu berapa, jadi ukuran kita nanti dalam perencanaan wilayah akan cepat kita ketahui.itu semua masuk dalam Konsep perencanaan pembangunan kewilayahan.


Kemudian kenapa kita memilih Asinua sebagai pusat perdagangan, karena Asinua itu sangat Strategis dari jalan Empat Puluh, kemudian akses dari perempatan dan juga Wilayah Anggaberi, juga kantor Bupati dan kawasannya masih bisa kita bebaskan, itu semua akan kita Cruise line,  dari pasar Tradisional kita pindahkan kita Carikan tempat yang sangat Cocok untuk Pasar tradisional ya, 


Saat ini kami sudah dapatkan investor, insya Allah dalam Minggu ini, mereka (team) akan berkunjung langsung dan melihat di Lokasi di lapangan, di sana nanti kita akan buat Mall dan Hotel. 


Terakhir “Saya ingin menyampaikan penghargaan atas partisipasi dan kontribusi yang telah diberikan oleh seluruh Masyarakat yang telah mengikuti pelaksanaan Musrenbang kecamatan ini dengan seksama dan konsisten, terutama dalam memberikan masukan yang konstruktif bagi Perangkat Daerah sebagai bahan penajaman rencana kerja untuk mewujudkan pencapaian sasaran prioritas RKPD tahun 2025,” pungkas Harmin Ramba